RSD Nganjuk Menerima 12 Peserta Praktik Lapangan Pelatihan Penanganan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal
Nganjuk (18/11) - Bertempat di Lantai 4 Ruang Rpat Gedung Bugenville, RSD Nganjuk menerima 12 peserta Pelatihan Penanganan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal terdiri dari 4 orang dokter umum, 4 orang bidan dan 4 orang perawat. Sesuai dengan misi RSD Nganjuk Mengembangkan pendidikan, pelatihan dan penelitian kesehatan yang bermutu dan beretika untuk menunjang pelayanan, pada kesempatan kali ini RSD Nganjuk dijadikan tempat praktek lapangan dalam rangka Pelatihan Penanganan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal Bagi Dokter Umum, Bidan Dan Perawat Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Angkatan V Tahun 2024 Metode Blended E-Learning. Blended learning adalah metode yang menggabungkan pembelajaran online dengan tatap muka.
dr. Tien Farida Yani, MMRS selaku Direktur RSD Nganjuk menyambut secara langsung peserta praktek lapangan Pelatihan Penanganan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal. Dalam sambutannya Direktur RSD Nganjuk berharap peserta praktek lapangan mendapat manfaat dan ilmu selama menjalani praktek lapangan mengenai kasus kegawatdaruratan maternal dan neonatal. selain itu juga dapat memberi manfaat kepada masyarakat dalam rangka menurunkan Angka kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). “Mudah mudahan dengan kegiatan praktek lapangan, peserta bisa mendapatkan pengetahuan dan kemampuan klinis dalam penanganan kasus kegawatdaruratan maternal dan neonatal” terang Tien Farida dalam sambutannya.
Dalam acara tersebut dipaparkan pula materi tentang profil RSD Nganjuk, Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI), Kesehatan Lingkungan, Mutu dan Keselamatan Pasien serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3RS). Melalui orientasi RSD Nganjuk tersebut diharapkan peserta praktek lapangan memiliki bekal ilmu, pengetahuan, informasi, aturan dan tata tertib yang berlaku di RSD Nganjuk.
Program praktek lapangan Pelatihan Penanganan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal ini direncanakan akan berlangsung mulai dari tanggal 18 s.d 20 November 2024 dengan berfokus pada Instalasi Rawat Darurat (IRD), Ruang Bersalin (RB) dan Ruang Perinatal (Peri) RSUD Nganjuk. Diharapkan setelah mengikuti kegiatan praktek lapangan, para dokter, bidan, dan perawat memperoleh pengalaman secara nyata dalam memberikan pelayanan kegawatdaruratan maternal dan neonatal di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer. Selain itu juga dapat mengaplikasikan secara nyata bentuk dari resusitasi, stabilisasi dan transportasi saat memerlukan rujukan.
-
19 Nov, 2024 08:45