WASPADA HEPATITIS SEJAK DINI : Dialog Interaktif Bersama dr. Kysdarmanto, Sp.PD.FINASIM

16 Jul, 2025 11:19
WASPADA HEPATITIS SEJAK DINI : Dialog Interaktif Bersama dr. Kysdarmanto, Sp.PD.FINASIM

 Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Nganjuk bersama RSD Nganjuk kembali menyelenggarakan talkshow kesehatan “Waspada Hepatitis Sejak Dini”, menghadirkan narasumber utama dokter spesialis penyakit dalam RSD Nganjuk yang telah berpengalaman menangani berbagai kasus penyakit dalam yaitu dr. Kysdarmanto, Sp.PD.FINASIM.


Talkshow ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Hepatitis Sedunia yang jatuh pada 28 Juli. Talkshow ini menjadi platform penting sebagai sarana edukasi publik mengenai berbagai aspek hepatitis, mulai dari jenis-jenis virusnya, cara penularan, gejala, hingga langkah-langkah pencegahan dan penanganan. Pemaparan disampaikan oleh dr. Kysdarmanto dengan gaya penyampaian yang lugas dan mudah dicerna.


Dalam pemaparannya, dr. Kysdarmanto menjelaskan bahwa hepatitis merupakan peradangan hati yang dapat disebabkan oleh virus, konsumsi alkohol berlebihan, obat-obatan tertentu, dan gangguan autoimun. Sebagian besar kasus hepatitis yang ditemui adalah hepatitis yang disebabkan oleh infeksi virus. "Ada beberapa jenis virus hepatitis yang umum, yaitu A, B, C, D, dan E. Masing-masing memiliki karakteristik penularan dan tingkat keparahan yang berbeda," jelas dr. Kysdarmanto.


Cara penularan hepatitis ada berbagai macam sesuai dengan jenisnya. Hepatitis A melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi tinja penderita, sanitasi yang buruk (kurang bersihnya tangan saat menyiapkan makanan), kontak erat dengan penderita (terutama dalam rumah yang sama). Hepatitis B melalui darah (transfusi, jarum suntik yang tidak steril, tato/piercing), hubungan seksual tanpa kondom (dengan penderita), dari ibu ke bayi saat proses persalinan, luka terbuka yang kontak dengan darah penderita. Hepatitis C melalui darah (paling umum), transfusi darah yang tidak disaring, jarum suntik yang dipakai bersama (misalnya oleh pengguna narkoba), alat medis yang tidak steril. Hepatitis D melalui darah dan kontak seksual, biasanya hanya terjadi pada orang yang sudah terinfeksi hepatitis B (karena HDV memerlukan HBV untuk berkembang). Hepatitis E melalui makanan atau air yang terkontaminasi feses, umumnya terjadi di daerah dengan sanitasi buruk, mirip dengan hepatitis A biasanya sembuh sendiri tapi bisa sangat berbahaya pada ibu hamil.


Beliau menekankan bahwa pengobatan hepatitis tidak serumit yang dibayangkan. Yang paling penting yaitu dicukupi nutrisinya dari makanan, minuman, vitamin selebihnya diobati sesuai penyebabnya. Hepatitis A bisa sembuh total, hepatitis karena alergi obat bisa sembuh sementara jenis lain seperti B dan C bisa menjadi kronis dan menyebabkan sirosis bahkan kanker hati tetapi bisa dikontrol dengan obat-obatan. Mengapa Penting Segera ke Dokter? Untuk mencegah kerusakan hati permanen. Deteksi dan pengobatan dini bisa mencegah berkembangnya hepatitis menjadi sirosis atau kanker hati. dr. Kysdarmanto menyampaikan beberapa langkah pencegahan efektif yang bisa diterapkan sehari-hari yaitu:

 

1.   Vaksinasi (Terutama untuk hepatitis A dan B, yang sudah tersedia dan sangat efektif mencegah penularan)

2.  Menjaga Kebersihan Diri dan Lingkungan: Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, memastikan makanan dan minuman higienis.

3.  Tidak Berbagi Jarum Suntik: Terutama bagi pengguna narkoba suntik.

4.  Praktik Seks Aman: Menggunakan kondom untuk mengurangi risiko penularan hepatitis B dan C.

5.  Kehati-hatian dalam Prosedur Medis: Memastikan alat medis steril saat transfusi darah, operasi, atau tindik.


Talkshow ini mendapat antusiasme dari masyarakat yang mengajukan berbagai pertanyaan terkait gejala, penularan, dan pengobatan hepatitis. Antusiasme peserta menunjukkan tingginya minat masyarakat Nganjuk terhadap isu kesehatan, khususnya hepatitis. Dengan adanya talkshow ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan hati dan berperan aktif dalam mencegah penyebaran hepatitis di lingkungan sekitar.

 

Butuh bantuan?